Anda bilang:
ChatGPT bilang
Anda bilang:
ChatGPT bilang:
Judul: Bahaya Ghibah dan Cara Menjaganya
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala, Tuhan semesta alam. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad ﷺ, keluarga, sahabat, dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Jama’ah yang dirahmati Allah,
Hari ini kita akan membahas satu dosa yang sering dianggap ringan, padahal bahayanya sangat besar, yaitughibah.
Apa itu Ghibah?
Allah menjelaskan dalam Al-Qur’an surat Al-Hujurat ayat 12:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اجْتَنِبُوْا كَثِيْرًا مِّنَ الظَّنِّۖ اِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ اِثْمٌ وَّلَا تَجَسَّسُوْا وَلَا يَغْتَبْ بَّعْضُكُمْ بَعْضًاۗ اَيُحِبُّ اَحَدُكُمْ اَنْ يَّأْكُلَ لَحْمَ اَخِيْهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوْهُۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَۗ اِنَّ اللّٰهَ تَوَّابٌ رَّحِيْمٌ ١٢
Wahai orang-orang yang beriman, jauhilah banyak prasangka! Sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa. Janganlah mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Bertakwalah kepada Allah! Sesungguhnya Allah Maha Penerima Tobat lagi Maha Penyayang.
(QS. Al-Hujurat: 12)
Ghibahadalah membicarakan saudara kita dengan hal yang ia tidak suka jika diketahui, baik itu benar maupun tidak. Jika tidak benar, maka itufitnah, dan lebih besar lagi dosanya.
Bahaya Ghibah
Menghapus pahala
Dalam hadits riwayat Abu Dawud, Rasulullah ﷺ bersabda bahwa seseorang bisa datang di hari kiamat membawa pahala, tapi karena ia pernah menyakiti orang lain, pahalanya habis dibagikan kepada yang dizalimi. Jika pahalanya habis sebelum selesai, maka dosa-dosa orang itu akan dibebankan kepadanya.
Merusak ukhuwah
Ghibah menyebabkan perpecahan, saling benci, dan putusnya tali silaturahim.
Mendatangkan murka Allah
Ghibah adalah perbuatan yang dibenci oleh Allah, seperti orang yang memakan bangkai saudaranya sendiri.
Cara Menjaga Diri dari Ghibah
Jaga lisan dan hati
Rasulullah ﷺ bersabda: “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata yang baik atau diam.” (HR. Bukhari & Muslim)
Sibukkan diri dengan kebaikan
Orang yang sibuk dengan kebaikan tidak sempat membicarakan keburukan orang lain.
Ingat akibatnya
Mengingat bahwa setiap kata akan dimintai pertanggungjawaban akan membuat kita berhati-hati.
Jika mendengar ghibah, hentikan atau tinggalkan
Kita berdosa jika membiarkan atau ikut mendengarkan ghibah.
Penutup:
Marilah kita jaga lisan kita, perbaiki hubungan sesama, dan hindari ghibah dalam bentuk apa pun. Jika kita pernah melakukannya, mari segera bertaubat dan minta maaf kepada yang bersangkutan.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Komentar
Tuliskan Komentar Anda!