Kejujuran memberi jalan ke surga

Kejujuran memberi jalan ke surga

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيم

ٱلْـحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَـٰلَمِينَ، وَٱلصَّلَاةُ وَٱلسَّلَامُ عَلَىٰ أَشْرَفِ ٱلْأَنبِيَاءِ وَٱلْمُرْسَلِينَ، نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَىٰ آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ. أَمَّا بَعْدُ

Pertama tama, marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan kita nikmat iman, kesehatan, dan kesempatan untuk berkumpul bersama di kelas ini.

Yang saya hormati Bapak yusef dan yang saya sayangi teman-teman sekelas yang dirahmati Allah SWT.

Pada kesempatan kali ini, saya ingin mengajak diri saya dan teman-teman semua untuk senantiasa bersikap jujur dalam kehidupan, baik di rumah, di sekolah, maupun di masyarakat.

Jujur adalah berkata dan bersikap sesuai kenyataan. Kejujuran merupakan akhlak utama yang menjadi ciri seorang muslim sejati.

Seseorang harus jujur terhadap diri sendirinya dulu, baru bisa bersikap jujur kepada orang lain.

Rasulullah SAW adalah teladan terbaik dalam kejujuran, hingga digelari gelar Al-Amin yang artinya yang terpercaya.

Rasulullah SAW pernah bersabda:

عَلَيْكُمْ بِالصِّدْقِ، فَإِنَّ الصِّدْقَ يَهْدِي إِلَى الْبِرِّ، وَإِنَّ الْبِرَّ يَهْدِي إِلَى الْجَنَّةِ

"Sesungguhnya kejujuran membawa kepada kebaikan, dan kebaikan membawa ke surga." (HR. Bukhari & Muslim)

Dari hadits ini, kita belajar bahwa kejujuran bukan hanya membuat kita dipercaya orang lain, tapi juga membawa kita kepada ridha Allah dan surga-Nya.

Dalam Al-Qur’an, Allah SWT juga berfirman :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَكُونُوا مَعَ الصَّادِقِينَ

"Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang jujur.”

(QS. At-Taubah: 119)

Teman teman, mari kita belajar untuk senantiasa bersikap jujur. Kita bisa memulai dari hal terkecil, seperti, tidak mencontek, mengembalikan barang yang dipinjam, dan berkata apa adanya.

Dengan bersikap jujur, kita akan disukai oleh Allah, dipercaya oleh manusia, dan dijauhkan dari sifat munafik. Sesungguhnya, perubahan itu berasal dari diri kita sendiri. Semoga allah menjadikan kita pribadi yang senantiasa jujur dalam segala hal.

Mungkin hanya itu yang dapat saya sampaikan. Semoga apa yang disampaikan dapat bermanfaat.

Apabila ada kesalahan dalam ucapan maupun penyampaian, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Sesungguhnya segala kebaikan datang dari Allah, dan segala kekurangan datang dari diri saya sendiri.

akhir kata

Wabillahi taufik walhidayah , Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Berita Popular

Advertisement