Mengingat bahwa kita akan kembali kepada Allah SWT

Mengingat bahwa kita akan kembali kepada Allah SWT

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala, yang telah menciptakan kehidupan dan kematian sebagai ujian bagi manusia. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad ﷺ, suri teladan bagi seluruh umat.

Saudara-saudaraku yang dirahmati Allah,

Setiap yang hidup pasti akan mati. Tidak ada satu pun makhluk yang kekal di dunia ini. Allah Ta’ala berfirman dalam Al-Qur’an surat Ali Imran ayat 185:

> "Kullu nafsin dzāiqatul maut."

“Setiap yang bernyawa akan merasakan mati.” (QS. Ali Imran: 185)

Ayat ini mengingatkan kita bahwa kematian adalah kepastian, bukan kemungkinan. Dunia hanyalah tempat singgah sementara, sedangkan akhirat adalah tempat tinggal yang sesungguhnya. Namun sering kali kita lalai — sibuk mengejar dunia, lupa menyiapkan bekal untuk kehidupan setelah mati.

Rasulullah ﷺ bersabda:

> “Perbanyaklah mengingat pemutus segala kenikmatan, yaitu kematian.”

(HR. Tirmidzi)

Dengan mengingat kematian, hati kita akan lebih lembut, amal kita akan lebih tulus, dan kita akan berhati-hati dalam setiap perbuatan. Karena setiap amal, sekecil apa pun, akan diperhitungkan di hadapan Allah.

Maka marilah kita senantiasa memperbanyak taubat, amal shalih, dan dzikir, agar ketika ajal menjemput, kita dalam keadaan husnul khatimah — akhir yang baik.

Penutup:

Semoga Allah menjadikan kita hamba yang selalu mengingat kematian, bukan dengan rasa takut yang berlebihan, tapi dengan kesadaran untuk memperbaiki diri dan menyiapkan bekal menuju akhirat.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Berita Popular

Advertisement