Setiap anak memiliki cerita berbeda tentang bagaimana orang tua membimbing mereka menuju kesuksesan. Bagi saya, orang tua bukan hanya sosok pengasuh, tapi juga guru kehidupan yang tak kenal lelah mendidik, memberi contoh, dan memotivasi. Mereka mengajarkan saya bahwa sukses tidak datang dari keberuntungan, tetapi dari usaha, doa, dan ketekunan.
Sejak kecil, saya dibiasakan hidup disiplin. Ayah dan ibu mengajarkan pentingnya waktu, tanggung jawab, dan kejujuran. Hal-hal kecil seperti merapikan tempat tidur, mengerjakan PR tepat waktu, dan tidak menunda pekerjaan menjadi kebiasaan yang mereka tanamkan. Meski sederhana, ternyata itu menjadi fondasi penting untuk menjadi pribadi yang bertanggung jawab.
Selain itu, orang tua saya tidak hanya menekankan pendidikan formal, tapi juga pendidikan karakter. Mereka menanamkan sikap rendah hati, menghargai orang lain, dan bersyukur dalam segala kondisi. Mereka sering berkata, "Kesuksesan tanpa akhlak adalah kehampaan." Kalimat itu terus saya ingat sampai sekarang.
Ketika saya gagal atau jatuh, mereka tidak memarahi, tapi menguatkan. Ayah selalu berkata, "Gagal itu biasa, tapi jangan berhenti. Terus coba sampai kamu berhasil." Sementara ibu lebih sering memberikan pelukan dan doa-doanya yang selalu jadi penguat. Dukungan mereka membuat saya merasa tidak pernah sendirian dalam perjuangan.
Orang tua juga memberi saya kebebasan untuk memilih jalan hidup sendiri, tapi tetap mengarahkan agar saya tidak keluar jalur. Mereka tidak memaksakan kehendak, melainkan menjadi pendengar yang baik. Itulah yang membuat saya merasa dihargai dan termotivasi untuk berusaha lebih baik lagi.
Kini, setiap langkah yang saya ambil selalu teringat akan pesan-pesan mereka. Walau saya belum benar-benar sukses, saya percaya didikan dan nilai-nilai yang ditanamkan akan membawa saya ke arah yang benar. Orang tua saya bukan orang kaya atau terkenal, tapi mereka luar biasa dalam mendidik anak-anaknya.
Bagi saya, sukses bukan hanya soal materi atau jabatan, tapi juga menjadi pribadi yang bermanfaat dan bahagia. Dan semua itu bermula dari rumah, dari cara orang tua mendidik dengan cinta, kesabaran, dan keteladanan. Terima kasih, Ayah dan Ibu. Kalian adalah inspirasi sejatiku.

Komentar
Tuliskan Komentar Anda!